Cara Menyayangi Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia

“Rindu yang paling menyakitkan adalah rindu pada orang yang telah tiada.”

Salah satu penyesalan seorang anak adalah ketika belum sempat membahagiakan orang tua, namun salah satu dari mereka atau bahkan keduanya telah meninggal dunia. Lalu, bagaimana cara anak menyayangi orang tua yang sudah meninggal dunia?

Kematian memang tak ada yang mengetahui karena itu juga rahasia Allah SWT. Saya pun pernah merasakan kehilangan yang teramat dalam atas meninggalnya Bapak 10 tahun yang silam. Saya merasa bersalah karena belum bisa membahagiakan beliau sampai akhir hayatnya. Mengingat kondisi ekonomi saya waktu itu baru merintis usaha. Jadi, masih serba pas-pasan.

Dan, kini alhamdulillah kondisi ekonomi saya mulai membaik, tetapi almarhum bapak belum sempat menikmatinya. Namun, saya cukup bersyukur, masih diberi kesempatan merawat beliau di masa akhir hayatnya. Saat ini, yang bisa saya lakukan untuk almarhum bapak adalah senantiasa mendoakan beliau supaya mendapat terbaik di sisi Allah SWT. 

Orang tua akan melakukan apa saja untuk membahagiakan anak-anaknya. Mereka tak lelah membanting tulang demi anak-anak mendapat kehidupan yang baik. Hal itu juga yang saya lakukan untuk anak-anak saya. Jadi, saya merasakan betul perjuangan orang tua saya saat membesarkan saya dulu. Maka, begitu berdosa nya saya, jika saya tidak menyayangi atau melupakan orang tua saat mereka sudah meninggal nanti.

Cara menyayangi orang tua yang sudah meninggal dunia

1. Mendoakan orang tua

Hal yang pertama yang perlu dilakukan oleh anak adalah mendoakan orang tuanya. Hal ini tercantum dalam Hadist Riwayat Nabi, yaitu:

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Jika manusia mati, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara yaitu sedekah jariyah, ilmu yang diambil manfaatnya, anak shalih yang selalu mendoakan orang tuanya.” (HR. Muslim, 1631)

Anak-anak yang sholeh akan senantiasa mendoakan kedua orang tuanya meskipun kedua orang tuanya sudah meninggal dunia. Mereka meminta kepada Allah supaya orang tua mereka mendapat ampunan atas dosa yang telah diperbuat dan berdoa supaya orang tua mereka mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Selain itu anak-anak yang sholeh akan senantiasa berbuat baik dalam kehidupannya karena mereka sadar doa dan perbuatan mereka akan membawa kebaikan kepada orang tua yang sudah meninggal maupun bagi anak-anaknya kelak.

2. Membayar hutang piutang orang tua

Jika orang tua yang sudah meninggal dan memiliki hutang kepada orang lain, maka kewajiban anak adalah membayarkan hutang tersebut. Jika, anak tidak mengetahui kepada siapa orang tua berhutang, maka sebaiknya kita bertanya kepada saudara atau teman dekat orang tua.

Biasanya sebelum acara pemakaman jenazah, ahli waris selalu memberi sambutan, di mana salah satu isinya adalah jika orang yang sudah meninggal dunia memiliki hutang piutang harap menghubungi ahli warisnya untuk diselesaikan. 

3. Rukun dengan sanak saudara

Salah satu harapan orang tua kepada anak-anaknya adalah supaya anak-anaknya tetap bisa hidup rukun, meskipun kedua orang tua kelak telah meninggal dunia. Karena banyak sekali kejadian saat ini di mana saat kedua orang tua sudah tidak ada, antar saudara saling bertengkar memperebutkan warisan. 

Rukun dengan sanak saudara juga merupakan bentuk kasih sayang kita terhadap orang tua yang sudah meninggal dunia. Dengan kita rukun dengan saudara menunjukkan pada orang lain kalau kita sudah menjadi anak yang berbakti pada orang tua. Orang tua kita pun di alam sana juga turut bahagia melihat anak-anak mereka saling mengasihi. Kakak menyayangi adik-adiknya, dan adiknya juga menghormati kakak dan saudara lainnya.

4. Bersedekah atas nama orang tua

Salah satu amal jariah yaitu sedekah jariyah. Lalu bagaimana jika seseorang sudah meninggal dunia dan hanya memiliki sedikit amal jariyah. Maka, anak-anak dari yang meninggal tersebut bisa bersedekah atas nama orang yang sudah meninggal dunia.

Selain itu setiap amal kebaikan seorang anak, maka kedua orang tua juga akan turut merasakan pahala atas segala amal kebaikan yang dilakukan anaknya. Untuk itu, teman-teman jangan berhenti berbuat baik ya, karena selain untuk kebaikan kita sendiri, orang tua juga akan ikut merasakan pahala kebaikan yang kita lakukan.

5. Menjaga tali silaturahmi dengan saudara atau teman orang tua

Silaturahmi dapat membuka pintu rezeki. Setelah orang tua meninggal dunia, kita sebaiknya tetap menjalin hubungan baik dengan saudara ataupun teman-teman orang tua. Dengan tetap menjalin tali silaturahmi dengan teman dekat orang tua, bisa menunjukkan kasih sayang kita kepada orang tua meskipun mereka sudah meninggal dunia.

6. Menghajikan Orang Tua

Jika teman-teman seorang muslim dan memiliki orang tua yang belum menunaikan haji, maka jika ada rezeki berlebih sebaiknya membadalkan haji untuk orang tua. Karena pergi berhaji merupakan salah satu impian umat muslim, termasuk orang tua kita tentunya

Namun, sebelum melaksanakan haji untuk orang tua ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi. Untuk itu lengkapi terlebih dahulu segala perlengkapannya, supaya apa yang akan dilakukan mendapatkan berkah.

7. Ziarah kubur orang tua

Mengunjungi makam orang tua bisa sebagai cara untuk mengobati kerinduan kita terhadap orang tua yang sudah tiada. Selain itu, berziarah kubur juga bisa menjadi pengingat kita bahwa semua yang di dunia ini tidak ada yang abadi. Semua yang bernyawa akan mati entah itu kapan. Hal ini mengingatkan kita supaya kita senantiasa berbuat baik terhadap sesama karena hanya amal kebajikan yang akan kita bawa saat nanti kita mati. 

Umur tidak ada yang tahu sampai kapan. Selagi masih ada waktu, gunakan kesempatan sebaik-baiknya untuk menyayangi orang tua yang masih ada. Karena, jika mereka sudah tidak ada, cara menyayangi orang tua yang sudah meninggal dunia pun akan berbeda. Dan, jangan lupa, tetaplah berbuat baik, meskipun kebaikan kita kadang tidak dianggap orang.